PT Solid Gold | Sri Mulyani Kesal Eksekusi Duit Daerah Rp 239 T Mandek
Sri Mulyani Kesal Eksekusi Duit Daerah Rp 239 T Mandek – PT Solid Gold
PT Solid Gold Semarang | Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyoroti dana yang mengendap di rekening kas umum daerah (RKUD). Dia ingin dana transfer ke daerah cuma mengendap. Menurutnya, di tengah kondisi pandemi seperti ini, output alias hasil alokasi anggaran untuk masyarakat sangat ditunggu.
“Output masih kita pantau terus, kita nggak mau dana transfer berhentinya di rekening daerah,” ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers virtual APBN Kita, Senin (19/10/2020).
Sri Mulyani mengatakan pihaknya mendorong agar pemerintah daerah segera merealisasikan dana yang mengendap tersebut. Dia menilai dana yang mengendap cukup tinggi jumlahnya.
“Terlihat dalam hal ini jumlah dana perbankan daerah masing tinggi kita berharap Pemda bisa akselerasi dananya untuk pemulihan ekonomi, ini dikejar kuartal 4 nanti,” ujar Sri Mulyani.
Bicara jumlahnya, Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu Astera Primanto Bhakti menyebutkan kini masih ada Rp 239,5 triliun dana mengendap di rekening daerah. Bahkan jumlahnya bertambah secara bulanan, meski menurun secara tahunan.
“Terkait dengan saldo kas di perbankan daerah yang ada pada bulan September ini jumlahnya adalah Rp 239,5 triliun. Ini meningkat pada bulan sebelumnya, yaitu naik Rp 12,4 triliun,” ujar Astera.
“Kalau dibandingkan dengan September 2019, ini lebih rendah, karena jumlahnya saat itu Rp 245 triliun,” sebutnya.
Bukan cuma anggaran yang mengendap saja, Sri Mulyani juga menyoroti realisasi belanja APBD yang menurutnya masih ditahan-tahan. Kok bisa?
Sri Mulyani menilai Pemerintah Daerah masih belum maksimal menggunakan anggaran APBD. Bahkan dia menyebutnya realisasi belanja APBD bulan September kemarin sangat tidak signifikan.
Padahal, realisasi belanja APBD tahun ini sedikit naik dari tahun lalu. Pada September 2019 realisasi belanja mencapai 53,1% kini, bulan September tahun ini menjadi 53,3%.
“Kalau kita lihat realisasi APBD, meski sudah ditransfer, tidak serta merta mereka juga melakukan langkah secepat kita harapkan. Realisasi belanja sampai September itu 53,3%, memang itu lebih baik dari September tahun lalu, tapi sangat tidak signifikan,” ujar Sri Mulyani.
“Kalau kita lihat di daerah ini realisasi belanjanya masih sangat tertahan,” tegasnya.
Sri Mulyani mengungkapkan, hal ini bisa saja terjadi karena pendapatan asli daerah (PAD) turun cukup banyak.
“Ini juga karena penerimaan PAD mereka turun. Namun, kita berharap program lainnya bisa dilakukan,” ujar Sri Mulyani.
Dalam paparannya dijelaskan realisasi PAD bagi Pemda di Indonesia pada September tahun ini minus 19,80% secara tahunan. Hal itu disebabkan oleh anjloknya penerimaan pajak yang terkait dengan mobilitas dan konsumsi penduduk.
Mulai dari pajak hotel, pajak restoran, pajak kendaraan bermotor, bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB), pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB), hingga bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB).
sumber:detik.com – PT Solid Gold
Baca Juga :
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
No comments: